Festival Payung Solo
Warna-Warni
Budaya Payung
“Solo
kota budaya.” Begitulah salah satu slogan yang menggambarkan keunikan kota Solo.
Benar saja banyak even budaya yang diselenggarakan oleh kota asal presiden joko
widodo ini. Salah satu even yang menarik dan baru diselenggarakan tahun 2014
ini adalah festival payung.
Hari itu tanggal 28 november 2014. Karena sedang
libur aku putuskan untuk datang keacara festival payung yang diselenggarakan di
taman Balaikambang. Selain tempatnya luas, taman Balaikambang dipilih karena
merupakan taman kota Solo yang dulunya adalah taman keraton Mangkunegaran.
Saat
memasuki gerbang masuk taman kita disambut dengan rentetan payung yang
digantung sepanjang jalan masuk ke taman. Sungguh merupakan hal yang indah
melintasi jalan masuk sambil memandang rentetan payung yang ditata rapi di atas
kepala kita.

Setelah puas foto-foto, aku segera mencari panitia
acara ini untuk bertanya-tanya. Aku pun bertemu dengan mas Rey yang merupakan
koordinator festival ini. Dari hasil wawancaraku, ternyata festival payung ini
sendiri diselenggarakan tidak hanya semata-mata untuk menarik pengunjung datang
ke taman Balaikambang. Namun juga mempunyai tujuan yang menarik, yaitu untuk menjaga
kejayaan payung yang merupakan salah satu akar budaya yang ada di indonesia.
Selain itu juga untuk mengembalikan kejayaan industri pembuatan payung yang
merupakan salah satu sumber ekonomi masyarakat.
Festival payung ini juga merupakan festival pertama
di indonesia yang menggunakan payung sebagai obyek festival dan Solo merupakan
tempat pertama yang menyelenggarakan. Kedepan harapannya acara ini mampu
menjadi agenda tahunan kota Solo,
nasional dan bahkan sampai internasional. Wow... keren...
0 komentar: